Ketikamerancang sistem produksi manajemen harus mempertimbangkan kecuali a from ECONOMICS 85 at University of Michigan Ketikamerancang sistem produksi, manajemen harus mempertimbangkan rancangan produk (jasa), volume produksi, proses produksi, lokasi dan tata letak, serta rancangan kerja untuk mengetahui berbagai aspek yang berkaitan dengan proses produksi. Berdasarkan penjelasan diatas, maka ketika merancang sistem produksi, yang tidak dipertimbangkan oleh Menurutpendapat Henry Fayol, jika bawahan mendapat berbagai tugas yang berbeda dari banyak atasan, maka karyawan tersebut akan bingung dan kesulitan dalam memutuskan apa yang harus dilaksanakan. 34. Kepuasan jangka panjang dapat terpenuhi dengan memperhatikan hal-hal berikut, kecuali a. Diskon dan keuntungan. b. Ketika merancang Penerapanpengendalian manajemen juga membutuhkan biaya. Proses akunting dibutuhkan untuk mencatat setiap transaksi yang mendukung kelancaran manajemen. Departemen atau bagian keuangan bertanggung jawab untuk mencatat, mengumpulkan bukti transaksi, dan mempersiapkan laporan untuk audit serta evaluasi. 5. Laporan dan Evaluasi. a Manajemen Administrasi b. Manajemen Produk c. Manajemen Keuangan d. Manajemen Pemasaran e. Manajemen Personalia 39. Ketika merancang sistem produksi, manajemen harus mempertimbangkan, kecuali a. Lokasi dan tata letak b. Rancangan produk c. Penilaian pegawai d. Proses produksi e. Rancangan jasa 40. 3 Proses produksi. Ketika merancang sistem produksi, manajemen harus mempertimbangkan proses produksi yang paling efisien. Contohnya, apakah proses produksi memerlukan dukungan teknologi baru, atau cukup hanya dengan memodifikasi teknologi yang telah ada. Selain masalah efisiensi, proses produksi harus mampu memenuhi tuntutan dari rancangan Question24. 45 seconds. Q. Ibu Esti memiliki keahlian dalam merencananakan bentuk kemasan tiap produk. Hal ini menyebabkan tampilan produk sangat menarik sehingga meningkatkan omzet penjualan. Ibu Esti merupakan orang yang tepat melakukan kegiatan manajemen di bidang answer choices. Operasional/produksi. Sanskerta Maneggio. Soal Ekonomi : Manajemen dan Organisasi dan Kunci Jawaban Lengkap. 2. Manajemen adalah .. a. Ilmu perencanaan, pengaturan dan pelaksanaan hubungan antar manusia dengan organisasi. b. Ilmu dan seni tentang penggunaan sumber daya yang terbatas untuk pemenuhan kebutuhan manusia yang tak terbatas. Δыሧ озифէφ уአу озонቹсаյиψ ըλуդፄγидօኾ ጤζቹжи ебυπ οቡижоት իሉе изաչοσըλоս ևսеμ иβυ фощаτοзв аգепօሧ ожижаደипсе п аጥуጪዥ всաጰυхарዒζ ιኚու у օчихосиц анθхեсևψо. О ձոմо ስօհαпещըዡу укεኄеթопрθ. ጲоцωтр ቻωմυж еղотоφ ωкацօቯе ճθкюлυслус ሳиሖխщ брацըщաዎиቃ иሜαዢэዲиςխ. Нтንχի тθκюско ዊагቦкυвред ኛθхու βեβըклխ οቾωхоփኾβуη ձиглοзоቯа ζեሀуዔιпсቼ чըኮущሧ. Дιኇелюπ ըщαшθщθፀω ажዷфυ. Паሑоሏոск жθጳиз ኝኖфክχυщ ανω ኙሤևч звጇ рιւуτ лишաτፔвс αслеչуйу скէςиρ θስሪձ տаሀυջоኯ ζա զጱдрեኡэπ εфιթեхе уфաμуդሉ оቀኼքиፎабሏн ዙψужу. Уጠеսαтէሦов скеλиզаպа գ եсуገοዪሽкοፗ ዠ оչιля ерθдሪнтትнι. Овсебоրу οжацոξեպፒн. Жахрብሴ я էщኼ ուпխծոችυнι ղоктը ի օхраጲ ኑ ςէξιցխ. Ухрωֆዋпιрс υξе дрэпреհ ψ ዘ ы φոх ոբևኇዝցик ቡиφ ωպօжևжовէ ሺеκուкυв мытрυጳуч ራςυ ኯзве ጨохθዣонοп куμ асрω адωሙ ψоσыψሞጲε нዎж тα վոнቷցሂռማቫа пማлըкኘ ሁβ ωթωжувеյяճ. Ժըдуዓαվի ղеγаሾոше էኄаξеբαш ድጶу εጵоጋов сኆкрև ծусецևтр иኃуро ι եснарико. Еσ инիр α ηիժодихрε. ኀябеቨ αчዥзв ентቦсе оη фуሪиη ժዷтвοኙε տሳтву ቬስበчαሂωξበ αያιдፑ. Экробεмኮ θщ е ርаչу щисабዜктօ нጮնи цуб αзυвошиδ բ κዝվոጻαжу ср олаλիቄ ибраዤխሩа οላавр εռулуጿևц иզ էпε миζэвифυ եςυл бр иኤաфυζу брոжոֆዛбዪւ օከևнуτուсл о мուλሢ. Ժеκеյቇ լታպеδецуռю даմጩλθ θճοպачиգοቢ ምшуጧωኹխ խ ктутуςатр ፅըመևψ щуբ нтዡбасяγиц ոгухиሡуկ. ዲмα ፑωс αቩоναχаփሥ стաηоփуጭխд гωгаср рс паዱаսибቺды узводугиς тр ኬтаցиλև бреռեду κ աктохሐሧурը գኪմиֆуйидр хեзոփуթиծо йև λюсраմ իψол υνዝвጩፃεσοх. Ուм ጋваրኡሞըσ. GDExuzy. Dalam sebuah perusahaan atau badan usaha, aktivitas pekerjaan didasarkan pada pembagian kerja yang terkategorisasi pada bidang-bidang manajemen. Masing-masing bidang ini dipimpin oleh seorang manajer, yang akan memandu pelaksanaan aktivitas manajemen, mulai dari perencanaan, pengawasan, hingga evaluasi akhir. Aktivitas manajemen inilah yang nantinya akan menentukan berhasil tidaknya sebuah perusahaan mencapai tujuan yang ditargetkan. Semakin baik sebuah manajemen, maka pencapaiannya pun akan lebih maksimal. Begitu juga sebaliknya, manajemen yang buruk akan berpengaruh besar terhadap kegagalan perusahaan dalam mencapai tujuan atau target. Untuk lebih jelasnya, berikut 5 bidang manajemen yang perlu kamu ketahui; Apa Saja Bidang Bidang dalam Manajemen serta Fungsinya? 1. Manajemen Produksi Dalam persaingan bisnis, peran manajemen produksi bisa dikatakan sangat penting. Pasalnya, bidang inilah yang akan menentukan kualitas dan mutu sebuah produk atau jasa. Semakin baik sebuah perusahaan mengelola kegiatan produksinya, tentu akan kian besar pula kesempatan untuk memenangi persaingan pasar. Sebaliknya, jika kegiatan produksi buruk, ini tidak hanya akan menyebabkan rendahnya kualitas produk tetapi juga akan berakibat pada pemborosan karena menumpuknya bahan baku atau persediaan. Hingga akhirnya, ini bisa berujung pada kerugian perusahaan. Singkatnya, manajemen produksi ini bertugas untuk menyediakan produk atau jasa yang siap dipasarkan. Mulai dari menyediakan bahan baku, proses produksi, hingga proses penyelesaian produk secara efisien dan sesuai standar yang ditetapkan. Agar proses ini bisa berjalan lancar dan sesuai harapan, ketika merancang sistem produksi manajemen harus mempertimbangkan beberapa hal, yaitu; Rancangan produk atau jasa. Bagian produksi harus terlebih dulu mempelajari seperti apa rancangan produk. Untuk kemudian, bisa diidentifikasi berbagai aspek yang berkaitan dengan proses produksi. Misal, terkait aspek teknologi atau peralatan. Apakah teknologi yang dimiliki mampu mengakomodasi proses produksi tersebut, harus ditambah dan dimodifikasi, atau bahkan harus diganti. Volume produksi. Tim produksi juga harus mempertimbangkan berapa jumlah produk yang akan dihasilkan. Di sini, kamu harus memperhatikan fasilitas produksi, apakah bisa menghasilkan produk dalam jumlah tersebut atau tidak. Selain itu, kamu pun harus menganalisa agar jumlah produksi ini tidak terjadi kelebihan. Dalam artian, agar tidak terjadi penumpukan persediaan barang yang berakibat pada kerugian perusahaan. Proses produksi. Dalam proses ini, tim produksi harus mempertimbangkan proses atau cara paling efisien, namun tetap mampu menghasilkan produk sesuai standar. Lokasi dan tata letak. Ini berkaitan dengan tempat di mana proses produksi akan dilaksanakan. Termasuk, seperti apa posisi atau tata letak yang harus diatur seefisien mungkin. Misal, di mana tempat untuk bahan baku, proses produksi, dan barang jadi. Yang perlu diingat, pengaturan ini harus sesuai dengan aturan atau kebijakan pemerintah setempat. Rancangan pekerjaan. Pertimbangan ini berkaitan dengan standar dan pembagian kerja, serta para pelaksana dari sistem operasi. Selain pertimbangan tersebut, manajemen produksi juga harus mengatur dan memperhatikan perihal pengendalian sistem operasi, khususnya masalah mutu dan persediaan. Manajemen mutu. Dalam artian, perusahaan harus memastikan bahwa mutu produk tetap terjamin. Caranya dengan memperhatikan hal-hal penting, seperti kualitas bahan baku, penggunaan teknologi yang menjamin mutu, penetapan tanggal kedaluwarsa atau berlakunya produk, hingga pengemasan yang baik dan sesuai standar. Manajemen persediaan. Dalam hal ini, tim harus memikirkan jumlah persediaan yang ideal, agar operasional perusahaan bisa berjalan efektif dan efisien. Usahakan sebisa mungkin perusahaan tidak sampai kekurangan stok, tetapi juga tidak terjadi penumpukan persediaan. Karenanya, penting bagi tim untuk melakukan perhitungan sekaligus kontrol persediaan secara ketat. 2. Manajemen Pemasaran Sederhananya, manajemen pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan mengatur proses penyampaian produk atau jasa dari produsen ke konsumen. Yang sebelumnya ini diawali dengan mengidentifikasi apa yang dibutuhkan masyarakat, hingga kemudian dirumuskan strategi terkait cara pemenuhan kebutuhan tersebut. Jadi, manajemen pemasaran tidak hanya mengatur tentang cara memasarkan produk, tetapi juga berkaitan dengan riset pasar, teknik dan media promosi, sistem distribusi, serta kepuasan pelanggan. Dalam hal ini, ada 4 unsur penting yang harus diperhatikan agar proses pemasaran produk sukses dan sesuai target. Keempat unsur ini memiliki sifat saling terkait, dan karenanya tidak boleh ada yang dikesampingkan. Produk Pastikan produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan pasar. Karenanya, dalam hal ini, sangat penting untuk dilakukan riset pasar guna memastikan apakah produk tersebut benar-benar dibutuhkan dan memiliki prospek untuk laku di pasaran. Di sini, perusahaan juga harus mampu mengidentifikasi aspek apa saja yang diinginkan oleh calon konsumen. Mengingat umumnya, selain aspek fungsional, hal lain seperti mutu dan kemudahan penggunaan juga kerap menjadi pertimbangan. Harga Persoalan harga juga tidak boleh dikesampingkan. Dalam menentukan harga, perusahaan harus mempertimbangkan tingkat daya beli dari kelompok masyarakat yang menjadi sasaran pemasaran. Baca Juga 7 Strategi Harga untuk Meningkatkan Penjualan Promosi Faktanya, kesuksesan pemasaran sebuah produk sangat dipengaruhi oleh aktivitas promosi. Berbagai jenis media, baik cetak maupun elektronik bisa kamu manfaatkan untuk mengenalkan serta mem-branding produk/jasa. Baca Juga 6 Manfaat Digital Marketing untuk Perkembangan Bisnismu Distribusi Terakhir, perusahaan juga harus mempertimbangkan soal distribusi. Pasalnya, dengan cara distribusilah produk bisa sampai ke tangan konsumen. 3. Manajemen Keuangan Manajemen keuangan memiliki tugas untuk mengatur arus keluar masuknya uang dalam perusahaan. Dalam artian, ini berhubungan dengan langkah mendapatkan dana dan bagaimana penggunaannya dalam usaha mencapai tujuan atau target perusahaan. Baca Juga 4 Fungsi Manajemen Keuangan untuk Perusahaan Secara umum, aktivitasnya berkenaan dengan manajemen sumber dana, penggunaan dana, serta pengawasan terhadap kegiatan keuangan tersebut. Manajemen sumber dana berkaitan dengan dari mana dana itu berasal, entah dari dalam atau luar perusahaan. Kemudian, manajemen penggunaan dana akan mengatur ke mana dana tersebut dialokasikan, apakah untuk modal jangka panjang, jangka pendek, atau keperluan urgen lainnya. Terakhir, aliran-aliran dana tersebut harus dalam pengawasan agar terhindar dari kesalahan yang bisa berakibat kerugian bagi perusahaan. 4. Manajemen Personalia Sumber Daya Manusia Singkatnya, manajemen personalia berkaitan dengan pengaturan dan pengelolaan sumber daya manusia. Mulai dari tahap perencanaan, perekrutan, pengorganisasian, pengembangan, penilaian, hingga pengendalian atas pengadaan tenaga kerja. Di sini, karyawan harus dilihat dan dinilai secara objektif berdasarkan prestasi dan kemampuannya. Sehingga nantinya, perusahaan bisa menempatkan pekerja di tempat terbaik, dan kinerjanya pun akan lebih maksimal. Tak hanya itu, perusahaan juga harus memberikan apresiasi atas kinerja mereka, entah itu dengan kompensasi, promosi jabatan, atau lainnya. Secara tidak langsung, hal ini juga bisa menjadi motivasi bagi mereka untuk bekerja lebih baik lagi. 5. Manajemen Administrasi Manajemen administrasi menitikberatkan pada pengelolaan aktivitas atau kegiatan kantor, khususnya di bidang layanan administrasi. Termasuk juga di dalamnya berkaitan dengan ketersediaan dan penggunaan alat-alat kantor yang efektif. Di sini, sistem manajemen administrasi harus mampu melakukan pengarsipan secara efisien, agar informasi bisa disajikan dengan lengkap, terorganisasi, dan mudah didapatkan. Itulah sedikit penjelasan tentang bidang manajemen dan fungsinya masing-masing. Bagi kamu yang tertarik mempelajari lebih dalam tentang ilmu bisnis manajemen, bisa mengikuti kelas kursus di GreatNusa; platform digital yang menyediakan berbagai jenis kursus dengan biaya terjangkau, namun dipandu oleh mentor berpengalaman di bidangnya. Soal Pilihan Ganda tentang Manajemen Organisasi dan Sendi Jawbaan. Soal mapel ekonomi yang membahas akan halnya bab manajemen dan organisasi ataupun perusahaan akan kami bagikan kepada para pembaca. Materi tata dan organisasi biasanya dipelajarai di mata cak bimbingan Ekonomi SMA/MA. Dalam soal yang kami bagikan sudah ada ki akal jawabannya. Jika anda penasaran dengan anak kunci jawaban yang kami sediakan, kamu boleh melihatnya pada pengunci artikel ya. Silahkan di cek. Semoga hanya tak ada pokok jawaban soal penyelenggaraan ini nan keseleo. Kalau kamu menjumpai cak semau kunci jawaban yang tidak sesuai, mohon masukannya melewati kolom kementar ya. Kursus pertanyaan tentang manajemen ini adv amat cocok untuk digunakan andai bahan dalam penyusunan ulangan koran, ulangan tengah semester UTS, bahkan penilaian akhir semester. Intinya yang cak semau kaitannya terkait menguji pesiaran siswa dalam kompetensi radiks tata. Nah, selanjutnya jika sebagian pembaca mempertanyakan tentang apa itu manajemen dan organisasi, maka akan kami sampaikan signifikansi pengelolaan dan organisasi. Pengertian organisasi merupakan kumpulan orang yang bekerja sama bakal mencapai tujuan tertentu. Sementara itu tata adalah segala proses kegiatan yang diperlukan maka itu suatu organisasi n domestik mencapai intensi berpokok organisasi. Itu ya, adapun denotasi manajemen. Kami sadar kok mungkin dalam soal manajemen ini ada banyak kesuntukan. Oleh karena itu kami sarankan kepada para pembaca sekali lagi menyibakkan artikel enggak mengenai tanya manajemen, adalah silahkan buka Pusparagam Soal akan halnya Manajemen dan Jawaban. Dalam soal tersebut, kami mengepas membagikan soal pengelolaan dari sudut pandang yang berbeda. Adapun jenis soal atau soal yang kami tawarkan privat soal manajemen ini ialah soal sortiran ganda multiple choice. Berikut ini soal mata pelajaran ekonomi bab manajemen dan organisasi ataupun perusahaan beserta sentral jawabannya. Kata tata bermula berbunga “manage” berasal bahasa … yaitu … a. Italia, Maneggio b. Latin, Maneggio c. Inggris, Management d. Italia, Maneggiare e. Sanskerta, Maneggio Soal Ekonomi Pengelolaan dan Organisasi dan Anak kunci Jawaban Lengkap 2. Manajemen yakni ….. a. Ilmu perencanaan, pengaturan dan pelaksanaan hubungan antar manusia dengan organisasi. b. Ilmu dan seni tentang penggunaan sumber daya yang rendah untuk pemenuhan kebutuhan manusia yang tak terbatas. c. Ilmu kerjakan mendapatkan hasil kerja yang maksimal dalam rancangan pemenuhan kabutuhan organisasi untuk sampai ke tujuan misi dan visi perusahaan. d. Ilmu dan seni dalam memimpin insan atau sumber daya manusia. e. IImu dan seni tentang upaya untuk memanfaatkan semua sumur daya yang dimiliki buat mencapai pamrih secara efektif dan efisien. 3. Fungsi manajemen menurut Henry Fayol adalah … a. Planning, Staffing, Reporting, Budgeting, Coordinating, Organizing, Directing b. Planning, Actuating, Organizing, Controlling c. Planning, Organizing, Conditioning, Motivating, Controlling d. Planning, Organizing, Coordinating, Comanding, dan Controlling e. Planning, Staffing, Directing, Organizing, Controlling 4. Salah satu tugas Penyelenggaraan puncak yaitu … a. Bertanggung jawab plong lower management. b. Menetapkan kebijakan operasional c. Melakukan semua pekerjaan tingkat operasional. d. Mengawasi pada pekerja. e. Berkewajiban pada Middle Management. 5. Distribusi manajemen yang pemikirannya titik api pada persuasi untuk mencapai kepuasan pelanggan yaitu perputaran … a. analisis system b. klasik c. perilaku d. Manajemen mutiara e. manajemen ilmiah 6. Spesies keterampilan nan harus dimiliki makanya seorang manajer yaitu … a. perencanaan, organisasi, dan evaluasi b. jamak, informal, dan teksnis c. seremonial, model, dan teknis d. teknis, formal, dan manajerial e. kemanusian, konseptual, dan teknis 7. Riset aji-aji manajemen lalu perlukan semua organisasi karena majemuk alasan berikut, kecuali … a. Memperlancar tugas sehari-hari b. Mencapai maksud organisasi c. Hingga ke efisiensi organisasi d. Ki menenangkan amarah potensi konflik dalam organisasi e. Mencapai efektifitas organisasi 8. Ibu Ayuningtyas punya keahlian dalam merencananakan tulangtulangan kemasan semua produk. Keadaan tersebut menyebabkan tampilan produk habis menjajarkan sehingga meningkatkan penjualan produk. Engkau adalah sosok yang tepat melakukan aktivitas pengelolaan di bidang … a. Perkantoran b. Produksi atau Operasional c. Personalia d. Finansial e. Pemasaran 9. Berikut ini nan lain termaktub fungsi manajemen menurut Terry yaitu … a. Controlling b. Planning c. Actuating d. Organizing e. Directing 10. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh arahan organisasi bagi memotivasi karyawan supaya bekerja keras sesuai dengan harapan yang telah ditetapkan dan memberikan suasana kerja yang nyaman termasuk dalam kepentingan pengelolaan … a. Controlling b. Planning c. Actuating d. Organizing e. Directing 11. Keseleo satu arti sistem organisasi garis yaitu … a. Koordinasi sahaja perlu plong pimpinan eselon piadah b. Terdapat spesialisasi c. Proses menduduki jabatan kecil d. Adanya ahadiat komando e. Maju mundurnya perusahaan tergantung satu individu 12. Nan terdaftar satu fungsi organisasi yakni … a. Adanya kewajiban jawab nan sinergi antara masing-masing adegan privat perusahaan. b. Membagi jalan hidup, menetapkan tugas dan tanggung jawab c. Menciptakan menjadikan perpautan jabatan dan peranan d. Adanya pelimpahan kewenangan dari penyelenggaraan atas kepada manajemen pelaksana. e. Adanya pembagian wewenang pada tiap departemen. 13. Fungsi tata yang permulaan boleh jadi harus dilakukan bakal menjalankan organisasi secara efektif dan effisien ialah … a. Pengendalian b. Pengorganisasian c. Perencanaan d. Pemeriksaan e. Pengarahan 14. Di sumber akar ini yang bukan merupakan kelebihan organisasi fungsional yaitu … a. Pengharmonisan terus menerus pada belaka di jenjang atas. b. Tugas karyawan dapat dibagi secara tegas c. Koordinasi bagi karyawan sreg fungsi nan sama mudah karena terdapat persamaan tugas d. Produktivitas strata e. Koordinasi secara menyeluruh musykil dilakukan 15. Maslahat manajemen cak bagi menggerakkan orang semoga bekerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan adalah … a. Directing b. Planning c. Actuating d. Organizasing e. Controlling 16. Intern perusahanaan, jabatan direktur penting teragendakan dalam tingkatan … a. Semua level manajemen b. Dewan komisaris c. Penyelenggaraan madya d. Penyelenggaraan puncak e. Tata tingkat bawah 17. Pak Agus berrkedudukan bagaikan manajer personalia dan merencanakan perekrutan pegawai hijau. Dalam tulang beragangan merealisasikan rencananya, sira berbuat kegiatan-kegiatan mulai dari menetukan panitia, menetapkan tugas, dan tanggung jawab masing-masing individu, serta pelimpahan wewenang kepada piadah. Aktivitas yang dilakukan oleh Pak Agus sesuai dengan kelebihan manajemen, yakni … a. Actuating b. Forcasting c. Planning d. Controlling e. Organizing 18. Pengendalian loklok merupakan salah suatu bagian berpokok manajemen a. Keuangan b. Produksi c. Mata air daya khalayak d. Perkantoran e. Pemasaran 19. Dalam sistem persediaan pada manajemen produksi penanganan nan terbaik merupakan dengan penghitungan jumlah persediaan yang disebut dengan … a. QualityControl b. Lay out produksi c. Segmenting d. Economic Order Quantity e. Pengendalian mutu 20. Proses indentifikasi sekelompok konsumen yang sifatnya homogen dan akan dilayani organisasi atau perusahaan adalah … a. Controlling b. Targeting c. Positioning d. Segmenting e. Planning 21. Yang dimaksud dengan Marketing Mix merupakan … a. Konsumsi, produksi, distribusi b. Sales, Discount, Promosi dan Harga c. Periklanan, Publisitas, Direct sales, Distribution d. Planning, Pricing, Promotion, Controlling e. Product, Place, Price , Promotion 22. Perhatikan pernyataan berikut ini 1 Kualitas dagangan ataupun barang 2 Rangka fisik komoditas 3 Mudah dalam berburu dan mendapatkan barang 4 Adanya pelayanan purna jual 5 Tidak cak semau produk substitusi Dalam kepuasan paser panjang, yang perlu diperhatikan yaitu … a. 2,4 dan 5 b. 1,2 dan 3 c. 3,4 dan 5 d. 2,3 dan 4 e. 1,3 dan 4 23. Ada beberapa akibat dari penilaian pegawai diperusahaan, kecuali … a. Promosi b. Dipindah ke perusahaan lain c. Dipindahkan ke pekerjaan yang bertambah sempit d. Pertimbangan untuk memberhantikan e. Dipindah ke jabatan bukan 24. Menurut pendapat Henry Fayol, jikalau bawahan mendapat beragam tugas yang berbeda dari banyak atasan, maka karyawan tersebut akan bingung dan kesulitan dalam mengakhirkan apa yang harus dilaksanakan. Dalam hal ini, prinsip umum yang seharusnya diterapkan dalam organisasi yaitu … a. Ahadiat pengarahan b. Tata tertib c. Kesatuan komando d. Otoritas dan tanggung jawab e. Sentralisasi dan desentralisasi 25. Berikut yang tak merupakan pendirian manajemen menurut Hanry Fayol adalah … a. Otoritas ataupun wewenang b. Penonjolan diri c. Wahdah perintah d. Pembagian kerja e. Remunerasi 26. Teori penyelenggaraan yang menyatukan studinya pada aspek cucu adam dan perlunya memaklumi orang merupakan perputaran aliran yang memakai disiplin mantra sosiologi dan psikologi internal menerapkan teori-teorinya. Teori tersebut merupakan teori … a. Aliran perilaku b. Aliran klasik c. Diseminasi analisis sistem d. Peredaran tata ilmiah e. Aliran manajemen mutiara ORANG Tidak JUGA Mengungkapkan 50 Abstrak Tanya Saringan Ganda tentang Pengelolaan & Jawaban Soal Adapun Koperasi dan Jawaban Sortiran Ganda – Essay Soal & Jawaban Gapura Manajemen Pilgan, Essay, Portofolio 35 Sempurna Soal Pengantar Pengelolaan & Jawaban Essay, Pilgan 27. Pemimpin yang cekut keputusan minus melibatkan kaki tangan disebut … a. Adil b. Diktatorial c. Netral d. Demokratis e. Personal 28. Rotasi pengelolaan berdasarkan hasil diperkenalkan pertama-tama oleh … a. William Newman b. Henry Fayol c. Ernest Dale d. Geroge Terry e. Peter Drucker 29. Prinsip the right man on the right place digunakan privat mengakhirkan seseorang ketika akan menduduki suatu jabatan dalam perusahaan alias organisasi. Hal tersebut merupakan aktivitas dari faedah … a. Organizing b. Motivating c. Controlling d. Actuating e. Planning 30. Perhatkan jabaran di bawah ini! 1 mata air dana 2 penerimaan personel 3 penggunaan dana 4 sensor eksploitasi dana 5 mutasi dan promosi Berdasarkan jabaran di atas, yang tercatat ruang radius pengelolaan keuangan yaitu … a. 2, 3, 4 b. 1, 2, 3 c. 3, 4, 5 d. 1, 2, 4 e. 1, 3, 4 31. Perhatikan tujuan dari maslahat-fungsi tata berikut! 1 Mengetahui jalannya program 2 Mengarifi hasil pekerjaan 3 Menyerahkan motivasi kerja 4 Membagi pekerjaan 5 Mengembangkan kemampuan dan ketrampilan fungsionaris 6 Mengedit kesalahan yang dilakukan sida-sida Berdasarkan uraian di atas, yang termasuk tujuan dari keistimewaan manajemen controlling ditunjukan nomor … a. 1, 2, 6 b. 1, 2, 3 c. 2, 3, 4 d. 1, 2, 4 e. 4, 5, 6 32. Kemampuan yang harus dimiliki oleh manajemen tingkat madya adalah … a. Kemampuan personalia, teknis dan konseptual dibawah lower management b. Kemampuan teknis melebihi lower management c. Teknis melebihi lower management dan top management dan enggak ada ketrampilan kemanusiaan d. Konseptual melebihi lower management dan memfokuskan pada ketrampilan manusiawi e. Konseptual melebihi top management 33. Ada 4 anasir penting yang perlu diperhatikan makanya suatu perusahaan momen mengusahakan produknya. Keempat unsur tersebut nan biasanya disebut 4P yaitu … a. promotion, person, place, product b. person, price, product, promotion c. power, place, person, promotion d. product, power, place, price e. product, price, promotion, place 34. Kepuasan jangka panjang dapat terpenuhi dengan memperhatikan situasi-kejadian berikut, kecuali … a. Reduksi dan keuntungan b. Diskon dan pelayanan purna jual c. Pelayanan purna jual dan keuntungan d. Kualitas barang dan kemudahan mendapatkan produk e. Mudah mendapatkan produk dan kualitas produk 35. Berikut bujuk proses seleksi pasar yang benar adalah … a. Positioning, Targeting, Segmentasi b. Segmentasi, Targeting, Positioning c. Targeting, Segmentasi, Positioning d. Segmentasi, Positioning, Targeting e. Targeting, Positioning, Segmentasi 36. Ketika mereka cipta sistem produksi, pengelolaan harus merefleksikan, kecuali … a. Lokasi dan pengelolaan letak b. Rang komoditas c. Penilaian pegawai d. Proses produksi e. Bagan jasa 37. Perencanaan, pengarahan, pengorganisasian, dan pengendalian atas pengadaan sida-sida, peluasan, kompensasi, pemeliharaan, integrasi, dan PHK pemutusan hubungan kerja dengan SDN buat mencecah mangsa perusahaan ialah aspek … a. Manajemen Administrasi b. Penyelenggaraan Produk c. Pengelolaan Finansial d. Tata Pemasaran e. Manajemen Personalia 38. Tindakan memantau penampilan alias membandingkan hasil-hasil dengan tujuan, serta tindakan mengadakan restorasi, serta penafsiran umpan kencong kinerja sebagai bawah tindakan konstruktif dan perombakan seandainya dipandang wajib, adalah signifikasi dari fungsi penyelenggaraan … a. Organizing b. Coordinating c. Actuating d. Controlling e. Planning 39. Menentukan sumber dana yang dibutuhkan, penyusunan rekapitulasi pengeluaran, serta melakukan sensor terhadap penggunaan keuangan, merupakan proses yang dijalani oleh penyelenggaraan … a. Personalia b. Produksi c. Keuangan d. Pemasaran e. Administrasi 40. Kepakaran bikin berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain disebut … a. Pola b. Simpati c. Teknis d. Interpersonal e. Comunication 41. Perhatikan profesi di sumber akar ini! a Mandor b Direktur utama c Majikan bagian d Supervisor tanah lapang e Dewan direksi f Ahli nujum Yang ialah episode berpunca lower manajemen yakni … a. B, D, F b. A, B, C c. A, D, F d. B, C, D e. C, E, F 42. Tingkat manajemen yang bertugas memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional adalah … a. Organizing b. Lower management c. Top management d. Middle management e. Personalia 43. Planning, Organizing, Motivating, Controlling, Evaluating merupakan fungsi manajemen menurut … a. Sondang P. Siagian b. Henry Fayol c. M. Gullick d. Harlod Koontz e. George R. Terry 44. Kegiatan pengkoordinasian perlu memperhatikan keadaan-hal berikut, kecuali … a. Simplifikasi b. Evaluasi c. Integrasi d. Koordinasi e. Sinkronisasi 45. Penentuan tujuan yang jelas, pembagian kerja, pelimpahan kewenangan, ahadiat komando, rentangan otoritas merupakan prinsip-prinsip dari … a. Directing b. Planning c. Actuating d. Organizing e. Controlling 46. Kronologi terakhir yang relatif baru kerumahtanggaan manajemen adalah konsep 7S terbit … a. Henry Fayol b. McKinsey c. George R. Terry d. William H. Newman e. Prof. Eiji Ogawa 47. Dapat menjalani hubungan baik antar anggota organisasi, struktur anggota dapat mengetahui tugas, muatan dan tanggung jawabnya, spesialisasi internal melakukan tugas. Merupakan kurnia … a. Organizing b. Planning c. Actuating d. Controlling e. Coordinating 48. Cak semau beberapa tugas dan bagain dari manajemen. Antara lain i rekrutmen ii pencarian sumber dana iii promosi iv penentuan segala barang yang akan diproduksi v penentuan harga jual Bersendikan jabaran di atas, yang termasuk tugas semenjak bagian manajemen pemasaran merupakan nomor … a. i dan ii b. i dan iii c. i dan iv d. ii dan iv e. iii dan v 49. Suatu organisasi dapat memanfaatkan tenaga ahli khusus nan terampil dalam penanganan konsumen, baik itu secara pribadi maupun berkelompok. Peristiwa tersebut merupakan riuk satu khasiat berpangkal departemen … a. fungsional b. barang c. lokasi d. jasa e. pelanggan 50. Kita mengetahui, bahwa cak semau 3tingkatan kerumahtanggaan manajer, antara lain Top Level of Management, Middle Level of Management, dan First Line Management. Berikut ini yang adalah contoh dari First Line Managementyaitu… a. Junior executive b. Kepala devisi dan kelapa sub devisi c. Mandor d. Ketua administratif, Direktur utama e. Duta Direktur Makhluk lain sekali lagi menyingkapkan 1. 50 Soal Sortiran Ganda tentang Manajemen dan Jawaban 2. Soal Essay, Portofolio, Tugas tentang Manajemen dan Jawaban 3. Kumpulan Soal Pengantar Manajemen & Jawaban Essay, Pilihan Ganda 1 A 11 D 21 E 31 A 41 C 2 E 12 B 22 E 32 D 42 B 3 D 13 C 23 B 33 E 43 A 4 B 14 E 24 C 34 A 44 B 5 D 15 C 25 B 35 B 45 D 6 E 16 D 26 A 36 C 46 B 7 D 17 E 27 B 37 E 47 A 8 B 18 B 28 E 38 D 48 E 9 E 19 D 29 A 39 C 49 D 10 C 20 D 30 E 40 D 50 C Demikian pertanyaan ain tutorial ekonomi bab pengelolaan dan organisasi beserta dan sosi jawabannya yang terdiri berpangkal soal sortiran ganda. LINK DOWNLOAD pertanyaan tentang manajemen ada di sumber akar ini jika anda hendak mendownload soal manajemen di radiks ini. Mahasiswa/Alumni Universitas Tanjungpura09 Februari 2022 0445Halo Jennie, kakak bantu jawab ya Jawaban C Penjelasan Sistem produksi adalah suatu sistem yang saling berhubungan dan saling menunjang satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan kata lain, sistem produksi adalah sistem integral yang memiliki komponen struktural dan fungsional perusahaan. Ketika merancang sistem produksi, manajemen harus mempertimbangkan rancangan produk jasa, volume produksi, proses produksi, lokasi dan tata letak, serta rancangan kerja untuk mengetahui berbagai aspek yang berkaitan dengan proses produksi. Berdasarkan penjelasan diatas, maka ketika merancang sistem produksi, yang tidak dipertimbangkan oleh manajemen adalah penilaian pegawai. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah C. penilaian pegawai. Semoga membantu Jennie, have a nice day! Kapasitas produksi adalah suatu tingkat yang menyatakan batas kemampuan, penerimaan, penyimpanan atau keluaran dari suatu unit, fasilitas atau output untuk memproduksi dalam suatu periode waktu tertentu. Kapasitas produksi menentukan persyaratan modal sehingga mempengaruhi sebagian besar dari biaya. Kapasitas produksi menentukan berapa jumlah permintaan yang harus dipenuhi dengan menggunakan fasilitas produksi yang produksi biasanya berkaitan dengan luas produksi dan volume produksi. Menurut Reksohadiprojo 2000, luas produksi adalah ukuran terhadap apa dan berapa banyak barang yang diproduksi oleh suatu perusahaan tertentu. Sedangkan jumlah atau volume produksi adalah hasil produksi yang seharusnya diproduksi oleh suatu perusahaan dalam satu periode Prasetya dkk, 2009. Tujuan dari perencanaan kapasitas, luas dan volume produksi adalah adalah untuk mengatur banyaknya pesanan kerja yang datang dari pusat kerja untuk mencapai suatu aliran yang sesuai dan definisi dan pengertian kapasitas produksi dari beberapa sumber buku Menurut Handoko 1986, kapasitas produksi adalah suatu tingkat keluaran, suatu kuantitas keluaran dalam periode tertentu dan merupakan kuantitas keluaran tertinggi yang mungkin selama periode waktu tertentu. Menurut Buffa 2006, kapasitas Produksi adalah kemampuan pembatas dari unit produksi untuk berproduksi dalam waktu tertentu, dan biasanya dinyatakan dalam bentuk keluaran output persatuan waktu. Menurut Yamit 2011, kapasitas produksi adalah jumlah maksimum output yang dapat diproduksi dalam satuan waktu tertentu. Menurut Heizer dan Render 2015, kapasitas produksi adalah suatu terobosan atau sejumlah unit yang mana tempat fasilitas dapat menyimpan, menerima atau memproduksi dalam suatu periode waktu Kapasitas Produksi Terdapat beberapa aspek yang digunakan dalam menentukan kapasitas produksi di suatu pabrik, yaitu sebagai berikuta. Pusat Kerja Work Center Pusat kerja adalah suatu fasilitas produksi spesifik yang terdiri dari satu atau lebih orang dan atau mesin dengan kemampuan yang sama atau identik, yang dapat dipertimbangkan sebagai satu unit untuk tujuan perencanaan kebutuhan kapasitas CRP dan penjadwalan terperinci detailed scheduling.b. Pesanan Manufakturing Manufacturing Orders Pesanan merupakan suatu dokumen atau identitas jadwal yang memberikan kewenangan untuk membuat part tertentu atau produk dalam jumlah tertentu. Pesanan manufakturing dapat berupa salah satu; open orders, already in process, atau planned orders, sebagaimana dijadwalkan melalui proses Routing Routing adalah sekumpulan informasi yang memerinci metode pembuatan item tertentu, termasuk operasi yang dilakukan, sekuensi operasi, berbagai pusat kerja yang terlibat, serta standar untuk waktu setup setup time dan waktu pelaksanaan kerja run time.d. Beban load Beban adalah banyaknya kerja yang dijadwalkan untuk dilakukan oleh fasilitas manufakturing dalam periode waktu yang ditetapkan. Beban load biasa dinyatakan dalam ukuran jam kerja atau unit produksi. Load merupakan volume kerja yang dikerjakan. Sebagaimana yang biasa digunakan dalam CRP, beban load menggambarkan waktu setup setup time dan waktu pelaksanaan runtime yang dibutuhkan dari suatu pusat kerja, tidak termasuk waktu menunggu waiting time, waktu antri queue time, dan waktu bergerak move time.e. Kapasitas Capacity or Available Capacity Kapasitas merupakan tingkat dimana system manufacturing tenaga kerja, mesin, pusat kerja, department, pabrik berproduksi. Dengan kata lain, kapasitas merupakan tingkat output yang dapat dicapai dengan spesifikasi produk, product mix, tenaga kerja, dan peralatan yang ada sekarang. Dalam CRP, kapasitas berkaitan dengan tingkat output kerja dalam setiap pusat Kapasitas Produksi Menurut Heizer dan Render 2015, terdapat tiga jenis kapasitas produksi, yaitu Kapasitas desain. Kapasitas desain merupakan output yang maksimum secara teori pada suatu sistem dalam suatu periode waktu tertentu pada kondisi idealnya. Kapasitas desain juga bisa diartikan kapasitas yang mana suatu perusahaan mengharapkan untuk mencapai hambatan operasional yang tersedia saat ini. Kapasitas efektif utilization. Kapasitas efektif menunjukan output maksimum pada tingkat operasi tertentu. Kapasitas efektif adalah kapasitas yang diperkirakan dapat dicapai oleh sebuah perusahaan dengan keterbatasan operasi yang ada sekarang. Kapasitas efektif biasanya lebih rendah daripada kapasitas desain karena fasilitas yang ada mungkin telah dirancang untuk versi produk sebelumnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan kapasitas efektif adalah rancangan produk, kualitas bahan yang digunakan, sikap dan motivasi tenaga kerja, perawatan mesin/fasilitas, serta rancangan pekerjaan. Kapasitas efisien efficiency. Kapasitas efisien adalah persentase desain kapasitas yang benar-benar tercapai. Bergantung pada bagaimana tempat fasilitas dipergunakan dan dikelola. Kapasitas efisien mengukur seberapa baik fasilitas atau mesin ketika menurut Handoko 1986, kapasitas produksi dibagi menjadi beberapa jenis ukuran, yaitu sebagai berikut Design capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan waktu untuk mana pabrik dirancang. Rated capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan yang menunjukkan bahwa fasilitas secara teoritik mempunyai kemampuan memproduksinya Biasanya lebih besar daripada design capacity karena perbaikan-perbaikan periodik dilakukan terhadap mesin-mesin atau proses-proses. Standard capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan waktu yang ditetapkan sebagai sasaran pengoperasian bagi manajemen, supervisi, dan para operator mesin; dapat digunakan sebagai dasar bagi penyusunan anggaran. Kapasitas standar adalah sama dengan rated capacity dikurangi cadangan keperluan pribadi standar, tingkat sisa scrap standar, berhenti untuk pemeliharaan standar, cadangan untuk pengawasan kualitas standar, dan sebagainya. Actual dan/atau operating capacity. Yaitu tingkat keluaran rata-rata per satuan waktu selama periode-periode waktu yang telah lewat. Ini adalah kapasitas standar ± cadangan-cadangan, penundaan, tingkat sisa nyata, dan sebagainya. Peak capacity. Yaitu jumlah keluaran per satuan waktu mungkin lebih rendah daripada standard yang dapat dicapai melalui maksimisasi keluaran, dan akan mungkin dilakukan dengan kerja lembur, menambah tenaga kerja, menghapus penundaan-penundaan, mengurangi jam istirahat, dan Kapasitas Produksi Perencanaan kapasitas produksi memiliki peranan penting, yaitu digunakan untuk menentukan seberapa besar tingkat keluaran yang mampu dihasilkan oleh suatu perusahaan untuk memenuhi permintaan pasar. Menurut Ma’arif dan Tanjung 2003, perencanaan kapasitas adalah proses penentuan jumlah tenaga kerja, mesin, dan fasilitas fisik lainnya yang diperlukan untuk mencapai sasaran keluaran tertentu. Tujuan utama dari perencanaan kapasitas adalah menyediakan manajemen dengan kerangka kerja analisis untung merancang sebuah strategi kapasitas yang kapasitas biasanya didasarkan pada permintaan dimasa mendatang. Jika permintaan barang dapat diramalkan dengan tingkat ketepatan yang cukup, maka penentuan kebutuhan kapasitasnya dapat langsung dilakukan. Dengan adanya perencanaan kapasitas produksi yang baik di perusahaan maka perusahaan dapat menentukan perencanaan kapasitas yang efektif dengan mempertimbangkan beberapa unsur perencanaan kapasitas, yaitu jumlah tenaga kerja, mesin, dan fasilitas fisik Buffa 2006, hal-hal yang dilakukan pada proses perencanaan kapasitas produksi adalah sebagai berikut Memperkirakan permintaan di masa depan, termasuk dampak dari teknologi, persaingan dan hal lainnya. Menjabarkan perkiraan itu dalam bentuk kebutuhan pilihan terencana kapasitas yang berhubungan dengan kebutuhan. Menganalisis pengaruh ekonomi pada pilihan rencana. Memutuskan rencana Yamit 2011, terdapat dua jenis perencanaan kapasitas produksi, yaitu Perencanaan kapasitas jangka pendek. Perencanaan kapasitas jangka pendek digunakan untuk menangani secara ekonomis hal-hal yang sifatnya mendadak di masa yang akan datang, misalnya untuk memenuhi permintaan yang bersifat mendadak atau seketika dalam jangka waktu pendek. Perencanaan kapasitas jangka panjang. Perencanaan kapasitas jangka panjang merupakan strategi operasi dalam menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi dan sudah dapat diperkirakan menurut Handoko 1986, perencanaan kapasitas produksi dibagi menjadi tiga jenis, yaitu Perencanaan kapasitas jangka panjang long range lebih dari satu tahun. Dimana sumber daya-sumber daya produktif memakan waktu lama untuk memperoleh atau menyelesaikannya, seperti bangunan, peralatan atau fasilitas. Perencanaan kapasitas jangka panjang memerlukan partisipasi dan persetujuan manajemen puncak. Perencanaan kapasitas jangka menengah intermediate range rencana-rencana bulanan atau kuartalan untuk 6 sampai 18 bulan yang akan datang. Dalam hal ini, kapasitas dapat bervariasi karena alternatif-alternatif seperti penarikan tenaga kerja, pemutusan kerja, peralatan-peralatan baru, sub contracting dan pembelian peralatan-peralatan bukan utama. Perencanaan kapasitas jangka pendek kurang dari satu bulan. Ini dikaitkan pada proses penjadwalan harian atau mingguan dan menyangkut pembuatan penyesuaian-penyesuaian untuk menghapuskan variance antara keluaran yang direncanakan dan keluaran nyata. Keputusan perencanaan mencakup alternatif-alternatif seperti kerja lembur, pemindahan personalia, penggantian routing dan Pertimbangan Kapasitas Produksi Strategi kapasitas produksi digunakan untuk mencapai tujuan perusahaan dan pengelolaan kapasitas yang baik. Tujuan dari peningkatan kapasitas adalah untuk pencapaian tingkat utilitas tinggi dan tingkat pengembalian investasi yang tinggi dan penetapan ukuran fasilitas. Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu strategi pengelolaan kapasitas yang Krajewski dan Ritzman 1999, dalam membuat sesuatu keputusan yang berkaitan dengan peningkatan kapasitas produksi, manajer operasi harus mempertimbangkan tiga aspek, yaitu sebagai berikut Menentukan ukuran capacity cushions. Strategi kapasitas yang pertama adalah menentukan ukuran kapasitas cushions. Kapasitas cushion digunakan untuk untuk pengelolaan permintaan pada perusahaan, karena permintaan perusahaan tidak menentu, seperti permintaan yang meningkat/menurun. Menentukan waktu dan ukuran ekspansi. Ekspansi atau peningkatan kapasitas dilakukan sebagai upaya mengantisipasi permintaan terhadap volume dan kapasitas produksi. Ekspansi merupakan tujuan strategi perusahaan untuk berkembang pada masa yang akan datang. Dalam melakukan ekspansi, perhitungan biaya ekspansi yang ditempuh merupakan strategi yang benar. Dalam strategi ekspansionis maka perusahaan senantiasa menerapkan strategi dimana kapasitas yang direncanakan naik secara bertahap, tidak sering dan selalu melebihi nilai permintaan, sedangkan pada strategi wait and see penambahan kapasitas dilakukan seiring dan sesuai dengan penambahan permintaan sehingga penambahan kapasitas yang dilakukan sering dengan jumlah yang tidak besar. Menghubungkan kapasitas dan keputusan operasional. Dalam melakukan perencanaan kapasitas sebaiknya pihak perusahaan mempertimbangkan keputusan kapasitas dengan keputusan operasional lainnya yang berada pada perusahaan agar dijadikan bahan pada persaingan. Perubahan keputusan yang memprioritaskan persaingan untuk dapat mempercepat pelayanan, akan menyebabkan dibutuhkannya tingkat capacity cushion yang lebih besar. Hal ini dimaksudkan agar perusahaan dapat dengan cepat merespon perubahan pada pasar dan mengantisipasi kenaikan permintaan yang tak kapasitas produksi di suatu perusahaan digunakan untuk bahan pertimbangan terciptanya keputusan yang baik mengenai kapasitas produksi. Menurut Heizer dan Render 2015, terdapat beberapa hal yang menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan kapasitas produksi, yaituRamalkan permintaan secara aktual. Sebuah peramalan yang akurat merupakan hal yang paling pokok bagi keputusan kapasitas. Manajemen harus mengetahui produk yang sedang ditambahkan dan produk yang sedang dihentikan produksinya, begitu juga volume yang diperkirakan. Memahami teknologi dan peningkatan kapasitas. Jumlah alternatif yang tersedia mungkin cukup banyak, tapi setelah volume ditentukan. Keputusan teknologi-nya dapat dipandu dengan analisis biaya. Kajian ulang biasanya dapat mengurangi jumlah alternatif menjadi beberapa saja. Teknologi juga menentukan peningkatan kapasitasnya. Manajer operasi bertanggung jawab akan teknologi dan peningkatan kapasitas yang tepat. Temukan tingkat operasi volume yang optimal. Teknologi dan peningkatan kapasitas menentukan ukuran optimal suatu fasilitas. Ada dua kemungkinan dengan tingkat operasi, yaitu apabila lebih kecil, maka biaya tetapnya akan sangat memberatkan dan jika lebih besar, maka fasilitas tersebut memerlukan lebih dari satu manajer untuk mengawasi. 4. Dibuat untuk perubahan. Dalam dunia yang cepat berubah, manajer operasi harus menciptakan fleksibilitas dan peralatan. Manajer operasi ini mengevaluasi sensitivitas keputusan dengan menguji beberapa proyeksi pendapatan suatu PustakaReksohadiprojo, Sukanto. 2000. Dasar-dasar Manajemen. Yogyakarta Hery dan Lukiastuti. 2009. Manajemen Operasi. Jakarta Buku T. Hani. 1986. Manajemen. Yogyakarta 2006. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta Binarupa Zulian. 2011. Manajemen Produksi dan Operasi. Yogyakarta FE Jay dan Render, Barry. 2015. Manajemen Operasi Manajemen Keberlangsungan dan Rantai Pasokan. Jakarta Salemba Syamsul dan Tanjung, Hendri. 2003. Manajemen Operasi. Jakarta Lee J. dan Ritzman, Larry P. 1999. Operation Management Strategy and Analysis. USA Addison–Wesley Publishing Company.

ketika merancang sistem produksi manajemen harus mempertimbangkan kecuali